Mengapa Tidak Berjilbab?
Jumat, 23 Agustus 2013, 06:04 WIB
REPUBLIKA.CO.ID, Ustaz Muhammad Arifin Ilham
Saat
Ramadhan yang lalu, perwajahan wanita muslim di negeri ini tampak
anggun dan lebih Islami. Terutama di media kaca. Mereka (terutama para
selebritas) terlihat lebih salihah. Karena ada jilbab (hijab) di
wajahnya.
Namun setelah bulan rahmat tersebut berlalu, wajah asli mereka
terihat lagi. Aurat mereka ditampakkan kembali. Karena itu bagi sebagian
orang jilbab terkesan hanya untuk Ramadhan atau kegiatan keagamaan
lainnya.
Di luar itu, jilbab pantasnya diletakkan kembali dan dimasukkan ke lemari kembali. Naudzubillah.
Jika dikonfirmasi kepada mereka yang berjilbab saat Ramadhan namun
dilepas setelah itu, paling tidak inilah beberapa alasannya.